Senin, 18 Februari 2013

PENYEDERHANAAN BAHASA INDONESIA



PROMO, DEMO, KONSEN, SENTRA
Gejala Penyederhanaan Kata dalam Bahasa Indonesia
Promo
Kata promo tak diketemukan di dalam KBBI. Entri yang ada adalah kata promosi. Ternyata memang yang dimaksud oleh pengguna kata promo adalah promosi. Kata promosi, kelas kata nomina (KBBI, 2008: 1105); yang artinya: 1. kenaikan pangkat (tingkat); naik pangkat (tingkat); 2. hal memperoleh gelar doktor; 3. pemberian gelar doktor kepada promovendus/kandidat doktor yang menulis dan lulus ujian disertasi yang dilakukan dengan upacara khusus; 4. perkenalan (dalam rangka memajukan usaha, dagang, dan sebagainya); reklame; misalnya, promosi dagang adalah kegiatan komunikasi untuk meningkatkan volume penjualan dengan menyelenggarakan pameran, periklanan, demonstrasi, dan usaha lain yang bersifat persuasif.
Demo
Kata demo dalam KBBI memiliki dua arti. Arti demo yang pertama adalah kendaraan bermotor beroda tiga (hampir sama dengan bemo). Arti kata demo yang kedua  adalah demonstrasi; kata turunannya pedemo (bukan demonstran) yang berarti orang yang melakukan demonstrasi (kata demonstran belum ada entri dalam KBBI meskipun sudah ditutur begitu kerap); mendemo, sebagai verba, artinya melakukan demonstrasi.
Konsen
Kata konsen juga tidak ditemukan dalam KBBI. Menilik kata konsen yang sering muncul sebagai iklan di layar tv atau dipampang di papan iklan atau baliho, tak pelak lagi bahwa yang dimaksudkan oleh pengiklan pastilah kata konsentrasi dan bukan konsensus. Kata konsentrasi memiliki beberapa arti (KBBI, 2008: 725) sebagai berikut: 1. pemusatan perhatian atau pemikiran pada suatu hal; 2. pemusatan tenaga, kekuatan, pasukan, dan sebagainya di suatu tempat; 3. pemusatan beberapa penerbitan dalam satu kekuasaan; 4. sebagai istilah kimia yang artinya adalah pemusatan kandungan bahan di dalam satu larutan.
Sentra
Kita sering mendengar orang menutur atau membaca tulisan tentang kata sentra. Misalnya, sentra sepatu Cibaduyut di Bandung,  sentra pedagang barang antik di Jalan Surabaya, Jakarta Pusat, atau sentra industri kecil di Penggilingan, Jakarta Timur. Penulis yakin para pembaca paham arti kata sentra. Tetapi tak ada salahnya kata itu diulas dalam tulisan ini.
Kata sentra, kelas kata nomina, artinya tempat yang terletak di tengah-tengah; titik pusat; pusat; sentral (KBBI, 2008: 1276). Kata sentra terjemahan dari  kata center (English) lebih tepat digunakan karena sama-sama kelas kata nomina daripada kata central yang termasuk kelas kata adjektiva.
Akan tetapi, peduli amat! Yang penting, kalau bisa disederhanakan, lebih mudah diucapkan, lebih hemat ditulis, lebih enak didengar oleh telinga, kan lebih baik! Kalau bisa lebih sederhana, mengapa harus memilih yang rumit? Gitu aja kok repot!
Promo lebih sederhana daripada promosi; demo lebih sederhana daripada demonstrasi; konsen lebih sederhana daripada konsentrasi. Mau sentra atau sentral, kan yang dimaksud ya, itu-itu juga! Soal menyalahi kaidah bahasa Indonesia, EGP! Para pembaca tahu betul, kan? Orang Indonesia dalam berbahasa sendiri itu suka salah kaprah, kok!
Jakarta, 16 Februari 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar